
Aku nyontek kue mangkok ini dari buku resep SAJI yang beberapa bulan lalu dihadiahkan untukku dari Elyani. Hasil jadi sangat enak, empuk dan lumayan berserat meskipun aku ndableg nggak ikuti petunjuk tip. Aku sempat kecewa saat melihat si kue mangkok nggak ramah! ngembang tapi senyum-pun tidak. Kemayu banget sih, ketawa donk! ... *gemes hi ..
Tapi toh abis juga si mangkok kemayu ini disikat seisi rumah! Baru pertama kalinya aku bikin kue mangkok ini, serasa di Tanah Air. Pada buku resep hanya menggunakan satu warna yaitu merah muda. Tapi sepi untukku kalo nggak iseng, jadi kubikin paduan 3 warna pastel yaitu pink, kuning dan biru ...

Pada buku SAJI, kue ini berrjudul "Kue Mangkuk tanpa Sarang" ...
Bahan biang :
- 1 sdt ragi instant
- 2 1/2 sdm tepung beras
- 50 ml air
Bahan :
- 250 gr tepung beras
- 75 gr tepung terigu protein sedang
- 200 ml air
- 175 gr gula pasir
- 200 ml santan encer dari 1/4 btr kelapa
- 1/2 sdt garam
- 1/8 sdt vanilli
- 4 tetes pewarna merah muda (aku pake warna warni)
Cara membuat :
1. Aduk rata bahan biang. Diamkan 30 menit.
2. Aduk rata tepung beras, tepung terigu dan biang. Masukkan air sedikit demi sedikit sambil diuleni 15 menit. Diamkan 60 menit.
3. Masukkan garam, vanilli dan gula sedikit demi sedikit sambil diuleni sampai gula hancur.
4. Tuangkan santan encer sedikit sedikit sambil dikeplok keplok (aduk dgn tangan) 15 menit. Diamkan 50 menit. Tambahkan pewarna merah muda. Aduk rata.
5. Panaskan cetakan didalam kukusan 10 menit. Tuang adonan kedalamnya.
6. Kukus 20 menit dengan api besar.
Selain pada buku ragam kue tradisional dari SAJI, juga ada berbagai macam resep kue mangkok dengan campuran bahan dan cara yang berbeda. Pernah liat pada plastik kemasan tepung beras, juga salah satunya ada resep kue mangkuk. Kemudian resep lainnya ada pada Ayin ... atau mungkin temen temen yang lain yang juga sukses bikin kue mangkok.
Menurut pengamatanku, meskipun banyak cara dan berbeda bahan resepnya tetapi rasa dan kelezatannya hampir sama. Karena rasa "ragi" pada kue mangkok merupakan ciri khasnya. Dan ragi bisa di ikutsertakan dalam bentuk apa saja, seperti ragi instant atau ragi yang sudah ada pada tape singkokng atau tape ketan.
Lanjutan tip dari SAJI :
Pastikan jumlah adonan yang dibuat sesuai dengan kapasitas cetakan dan kukusan yang dimiliki. Jumlah adonan yang terlalu banyak, membuat adonan terlalu lama didiamkan hingga menjadi asam.